Friday, November 4, 2016

PADANGAN IBNU QAYYIM AL-JAUZIYAH

met malem semua, setelah kemarin kita membahas tentang paandangan Ki Hajar Dewantara, Abdullah Nasheh Ulwa tentang pendidikan anak usia dini, sekarang kita akan membahas pandangan menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah. Silakan langsung di baca 😃😃

 Pandangan Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah
Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah mempunyai pandangan-pandangan yang brilian tentang pentingnya masa awal perkembangan anak. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah memandang anak didik sebagai makhluk beradab dan berakhlak, menurutnya diantara adab-adab dan akhlak yang harus diperhatikan oleh anak adalah adab yan berhubungan dengan kepribadiannya. Dalam konteks PAUD, anak-anak perlu dibimbing kepada sikap kompetitif dalam mencari ilmu dan mulai memperkenalkan secara bertahap beberapa sifat yang harus dihindari oleh anak-anak. Anak usia dini (usia emas) adalah penuh dengan rasa ingi tahu dan selalu mau bertanya. Dalam pandangan Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah  anak-anak harus dibiarkan untuk bertanya karena menurutnya pertanaan memiliki sikap ilmiah yang besar, apalagi kalau pertanyaan tersebut ditindaklanjuti dengan sikap mendengarkan jawaban dan penjelasan yang baik. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah  memfokuskan beberapa tujuan pendidikan anak usia dini, sebagai berikut :
1). Menanamkan cinta kepada Allah dan Rasul pada diri anak semenjak usia dini sehingga pada saat dewasatelah melekat dan menjadi bagian penting dalam dirinya.
2). Meningkatkan kesehatan akal dengan menjauhkan setiap sesuatu yang menakutkan dan mengagetkan mereka karena hal itu akan berpengaruh pada akalnya.
3). Memperhatikan masalah akhlak dan membiasakan anak dengan kata-kata yang baik dan indah, terpuji, mencintai dan jera terhadap keburukan.
4). Menjaga serta mengembangkan kemampuan, kecerdasan dan jiwa anak sehingga menjadi sosok yang mempunyai jati diri dan kepribadian yang kokoh.
Pandangan Ibnu Qayyim Al-Jauziyyahtentang tujuan pendidikan diatas berimplikasi pada pentingnya muatan akidah dan akhlak dalam pendidikan anak usia dini.

Share:

0 comments:

Post a Comment